Waspada Dampak Buruk Polusi Udara Terhadap Kesehatan

Kota Jakarta baru-baru ini mendapatkan title sebagai kota paling tidak sehat di dunia akibat polusi udara yang semakin parah. Kota Jakarta sebagai ibukota negara Indonesia, memang menjadi kota paling sibuk. Karena segala aktivitas ekonomi, politik dan bisnis berpusat di sini. Jadi tidak heran jika kesibukannya tidak pernah ada habisnya.

Polusi atau pencemaran udara memang menjadi salah satu masalah pelik di berbagai negara tidak hanya Indonesia. Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa, polusi menjadi salah satu masalah lingkungan terbesar yang memiliki dampak buruk terhadap kesehatan dan kelestarian lingkungan. Hal ini dipicu oleh banyak hal seperti asap kendaraan, limbah pabrik, debu, serbuk dari dan sumber polusi lainnya.

Polusi udara memberikan dampak luar biasa untuk kesehatan makhluk hidup dan lingkungan yang terpapar langsung olehnya secara terus menerus. Paparan polusi ini tidak hanya mengancam orang-orang yang beraktivitas di luar ruang saja. Bahkan bagi Anda yang berada di dalam ruangan pun masih beresiko terkena dampak buruk dari pencemaran udara ini.

Dampak Buruk Polusi Udara yang Perlu Anda Waspadai


Negara dengan tingkat polusi yang tinggi, masyarakatnya akan memiliki resiko mengalami beberapa penyakit serius seperti penyakit jantung, stroke, kanker paru-paru, serta gangguan saluran pernapasan akut. Dalam beberapa kasus, polusi udara juga bisa memicu kelahiran bayi secara premature atau bahkan keguguran. Hal ini karena perkembangan paru-paru dan ginjal pada bayi tidak berlangsung dengan baik.

Pada orang tua, terlalu sering terpapar udara yang sudah tercemar juga meningkatkan resiko penyakit serangan jantung, dan demensia. Hal ini karena udara yang tidak sehat menghambat aliran oksigen ke otak, sehingga membuat otak tidak bisa bekerja secara maksimal. Jika pusat pengendali tubuh terganggu, maka semua bagian tubuh akan mengalami gangguan juga.

Selain memiliki dampak buruk terhadap kesehatan, polusi udara juga memberikan dampak buruk terhadap kecantikan. Bagi Anda yang sering terpapar udara sehat, akan membuat Anda lebih besar mengalami resiko rambut rusak, kulit kering, mengalami penuaan dini bahkan yang paling parah bisa memicu resiko kanker kulit.

Polusi Udara
Sumber Gambar : pixabay.com

Zat-zat Berbahaya yang Memicu Polusi Udara


1. Karbon Monoksida

Salah satu zat pemicu polusi adalah karbon monoksida. Zat ini merupakan zat beracun yang biasa terdapat pada asap limbah, minyak tanah, kayu bakar dan juga asap batu bara. Zat ini memiliki efek buruk terhadap kesehatan, karena mengurangi daya angkut sel darah merah yang membawa oksigen. Akibatnya Anda bisa mengalami gangguan penghilatan, penurunan kesadaran hingga kematian.

2. Nitrogen dioksida

Nitrogen dioksida merupakan salah satu penyumbang terbesar terhadap polusi udara. Zat ini biasanya dihasilkan oleh emisi mesin kendaraan, pembangkit listrik dan juga mesin pabrik. Orang yang terpapar zat ini beresiko mengalami penurunan fungsi paru-paru dan meningkatkan resiko infeksi pernapasan.

3. Timbal

Satu lagi peyebab timbulnya polusi udara adalah timbale atau biasa juga disebut dengan timah. Zat berbahaya ini biasanya terdapat pada emisi kendaraan, industri, penggunaan solder dan juga cat. Timbal merupakan zat beracun yang bisa merusak sistem saraf, ginjal, serta gangguan pada proses pembentukan hemoglobin.

4. Ozon. 

Walaupun ozon memiliki peranan yang penting dalam melindungi bumi dari paparan sinar UV dan berbagai benda langit lainnya. Akan tetapi jika telah sampai ke bumi, ozon ini berubah menjadi polusi. Ozon termasuk gas yang sangat reaktif dan bisa mengiritasi mata serta menyebabkan gangguan pernapasan.

Langkah-langkah Mengurangi Resiko Paparan Polusi Udara 


Paparan polusi bisa Anda dapatkan dari mana saja bahkan dalam ruangan sekalipun. Untuk mengatasi pencemaran udara di dalam ruangan, bisa Anda lakukan dengan pemasangan ventilasi yang baik dan selalu menjaga kelembaban udara di dalam ruangan. Jika sistem sirkulasi udara kurang baik, bisa memicu munculnya jamur yang dapat menganggu pernapasan Anda.

Selain itu, polusi udara dalam ruangan juga bisa Anda hindari dengan mengurangi penggunaan polutan dan iritan seperti aerosol, pembersih rumah berbahan kimia, batasi penggunaan listrik dan juga bahan bakar. Dengan bijak memilih produk-produk rumah tangga, bisa membuat udara dalam rumah Anda menjadi lebih sehat.

Sedangkan untuk mengatasi paparan polusi yang berasal dari luar ruangan, bisa Anda lakukan dengan beberapa cara. Salah satunya dengan selalu memakai sunblock dan baju tertutup saat keluar rumah. Selain itu, penggunaan masker di luar ruangan juga sangat disarankan untuk meminimalisir tubuh Anda terpapar secara langsung dengan polusi udara. 

Itulah ulasan seputar pencemaran udara yang perlu Anda waspadai. Polusi memang masih menjadi masalah besar di berbagai negara termasuk Indonesia. Permasalahan polusi ini juga masih menjadi PR besar yang harus segera dicari solusinya, karena jika dibiarkan bisa berakibat buruk terhadap kesehatan dan kelestarian lingkungan. Maka dari itu, untuk mengurangi dampak buruk dari polusi udara, Anda perlu melakukan pola hidup sehat dan menjaga kelestarian lingkungan mulai dari sekarang. 

Referensi :
-http://www.aladokter.com/polusi-udara-waspadai-risiko-dan-dampak-buruk-bagi-kesehatan

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel