Tips Menjalankan Puasa Bagi Orang Dengan Tekanan Darah Rendah

Berpuasa yang mungkin menjadi aktivitas biasa untuk beberapa orang, bisa menjadi cukup berat untuk dijalani oleh orang-orang dengan tekanan darah rendah. Karena mereka di hari normal dengan asupan makan dan minum yang cukup pun rentan mengalami lemas. Apalagi ketika mereka berpuasa, tekanan darah menjadi lebih mudah untuk turun, membuatnya semakin berat. 

tekanan darah rendah
Foleon.com

Tips Mengatasi Tekanan Darah Rendah Saat Berpuasa

Bagi Anda yang mengalami masalah ini mungkin merasa pesimis ketika harus berhadapan dengan bulan puasa. Tapi itu tidak perlu terjadi karena di artikel ini akan dibahas lebih lanjut tentang tips-tips untuk mengatasinya. Karenanya simak beberapa panduan untuk mengatasi penurunan tekanan darah di bawah ini. 

Sahur dan Berbuka Dengan Tepat

Anda yang memiliki masalah tekanan darah rendah membutuhkan energi ekstra supaya kemudian tidak terlalu lemas menjalankan puasa. Ketika sahur dan berbuka, usahakan untuk melakukannya tepat waktu dengan porsi yang lebih banyak. Sehingga dengan begitu, cadangan energi yang tersimpan pun juga akan lebih banyak untuk bekal seharian.

Meskipun disarankan untuk Anda mengonsumsi lebih banyak makanan, bukan berarti kemudian Anda kalap dan menghabiskan semuanya. Karena makan terlalu banyak pun kurang bagus dampaknya bagi kesehatan. Seperti yang diutarakan kardiologis bernama Haitham Ahmed, MD,  bahwa makan terlalu banyak khususnya ketika berbuka bisa membuat sistem pencernaan terkejut. 

Sebelum Anda mengonsumsi makanan yang berat, usahakan untuk memulai dengan makanan yang lebih ringan untuk dicerna. Hal itu akan membuat sistem pencernaan lebih siap ketika harus mengolah makanan yang berat setelahnya. Makanan seperti kurma, buah, atau makanan kering  bisa menjadi alternatif yang cocok. 

Mengecek Kondisi Kesehatan 

Meskipun tekanan darah rendah adalah gangguan yang sifatnya umum, tapi bukan berarti Anda bisa selalu menyepelekannya. Lebih baik sebelum memasuki bulan puasa konsultasi ke dokter untuk mendapatkan gambaran dan saran lebih lanjut terkait kondisi kesehatan Anda. Apalagi jika Anda memiliki rutinitas yang cukup berat, penting untuk mempertimbangkan dampaknya. 

Konsumsi obat-obatan tertentu yang bersifat rutin pun penting untuk Anda sampaikan juga ke dokter. Karena bisa jadi hal itu justru bisa memperburuk kondisi Anda ketika berpuasa. Mengingat ada beberapa jenis obat yang menyebabkan tekanan darah yang rendah.

Memilih Menu yang Tepat 

Meskipun Anda sudah berusaha untuk sahur dan buka puasa tepat waktu, jika menu makanannya keliru, dampaknya juga bisa buruk terhadap tekanan darah. Sehingga penting juga untuk Anda perhatikan menu baik untuk sahur maupun berbuka. Agar membuat tekanan darah lebih baik (normal), pilih makanan yang bisa menaikkan tekanan darah. 

Anda bisa memilih makanan seperti nasi, roti gandum, pasta atau sereal karena penyerapannya lebih lama di dalam sistem pencernaan. Hal itu cocok untuk Anda yang memiliki tekanan darah rendah karena bisa membantu menaikkannya. Apalagi jika Anda tambahkan makanan sejenis kacang-kacangan seperti kacang hijau, merah atau polong. 

Istirahat yang Cukup 

Mungkin ini terdengar klise, tapi percayalah bahwa ini merupakan salah satu poin yang cukup berpengaruh terhadap tekanan darah. Orang yang memiliki gangguan tidur, kurang tidur, sering mimpi buruk, mendengkur atau tiba-tiba terbangun tengah malam lebih berpotensi menderita hipotensi. Sehingga jika Anda memiliki kebiasaan tersebut, segera perbaiki demi kesehatan tubuh. 

Memang benar bahwa puasa mengubah jam biologis tubuh termasuk akhirnya mengubah jam tidur. Tapi bukan berarti hal itu membuat orang kurang istirahat. karena selama dikelola dengan tepat, dengan jam biologis yang berbeda, Anda tetap bisa mendapatkan durasi tidur yang cukup setiap harinya. 

Melakukan Olahraga yang Rutin 

Orang dengan tekanan darah rendah, meskipun tubuh terasa lemas juga tetap harus berolahraga secara rutin. karena hal itu bisa membantu untuk membuat tekanan darah lebih stabil. Selain itu olahraga juga bisa menurunkan kadar hormon stres yang akhirnya membuat aliran darah lebih lancar sekaligus meningkat. 

Karena tubuh cenderung lemas dan tidak banyak memiliki cadangan energi, Anda bisa memilih alternatif olahraga yang ringan. Dengan begitu energi yang terkuras tidak terlalu banyak dan membuat tubuh tetap memiliki cadangan tenaga. Anda bisa melakukan olahraga ringan seperti jogging pelan, jalan santai atau stretching sekitar 15-20 menit. 

Pemilihan Aktivitas 

Penting juga untuk Anda yang menderita tekanan darah yang rendah untuk memperhatikan aktivitas yang dilakukan. Sebisa mungkin untuk tidak memilih aktivitas yang mengharuskan Anda berpanas-panasan di bawah terik matahari. Karena hal itu bisa membuat Anda dehidrasi dan memperparah rasa pusing akibat tekanan darah bahkan bisa sampai pingsan. 

Selain itu juga jangan melakukan gerakan yang tiba-tiba seperti bangun secara cepat entah dari berbaring atau duduk. Karena hal itu akan menurunkan tekanan darah secara cepat dan akhirnya membuat kepala langsung terasa pusing. Sehingga bangkitlah secara perlahan agar tekanan darah rendah Anda tidak menimbulkan sakit kepala. 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel